|  Mahasiswa Fakultas Seni Rupa, Universitas Damaskus, sangat terkesan dan terkesima dengan proses peragaan seni tradisional membatik. Peragaan ini dilaksanakan pada tanggal 30 April 2008 di Ruang Praktek Fakultas Seni Rupa Universitas Damaskus dihadiri oleh sekitar 75 mahasiswa dalam rangka memperkenalkan seni tradisional membatik oleh Ny. Mariana Ismail, pengrajin Batik asal Ponorogo.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Seni Rupa, Dr. Abdul Karim menyampaikan ucapan terima kasih atas kerjasama yang telah dilakukan antara KBRI Damaskus dengan Fakultas Seni Rupa Universitas Damaskus untuk memperkenalkan seni tradisional Indonesia yang hingga saat ini masih kurang dipahami oleh kalangan akademisi Suriah. Sedangkan dari pihak KBRI Damaskus, Sekretaris I Ekonomi Sdr. Sunarko mewakili Duta Besar H.M. Muzammil Basyuni menyampaikan apresiasinya atas kerjasama yang baik seraya memperkenalkan secara singkat awal mula perkembangan Batik Tulis Indonesia hingga menjadi busana yang digemari oleh setiap kalangan. Di akhir pembukaan telah disampaikan sebuah cinderamata berupa buku mengenai Batik Indonesia sebagai referensi di perpustakaan Fakultas Seni Rupa.
Pada awal acara tersebut, telah pula ditayangkan pemutaran film mengenai proses pembuatan Batik Tulis dan perkembangannya di Indonesia serta berbagai keanekaragaman Batik seperti Batik Pekalongan, Batik Yogyakarta, dan Batik Solo dengan berbagai ciri khas yang membedakan satu dengan yang lainnya. Kepada para mahasiswa juga diterangkan mengenai penggunaan kain Batik di berbagai kesempatan yang berbeda. Kemudian para mahasiswa diperkenalkan mengenai peragaan seni tradisional membatik mulai dari proses awal sampai selesainya menjadi kain Batik. Mereka memperhatikan dan mempelajari dengan sangat serius cara membuat pola Batik di atas kain yang telah disediakan lalu dengan menggunakan canting mereka berusaha untuk mencoba membatik.
Penampilan peragaan seni tradisional kerajinan tangan membatik di kalangan mahasiswa Seni Rupa merupakan salah satu cara yang efektif dan efesien untuk mempromosikan seni budaya dan pariwisata Indonesia sekaligus memperkenalkan kain Batik Indonesia sebagai salah satu komoditi unggulan Indonesia untuk menembus pasar Suriah.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar